Keterangan foto: Gempa bumi Selasa (16/7) sekitar pukul 08.18 Wita mengakibatkan dua sekolah dan satu rumah warga di Kabupaten Jembrana, rusak/MB

Jembrana (Metrobali.com) –

Gempa bumi Selasa (16/7) sekitar pukul 08.18 Wita mengakibatkan dua sekolah dan satu rumah warga di Kabupaten Jembrana, rusak.

Dua sekolah tersebut menurut Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jembrana, Ketut Eko Susila Artha Permana yakni SD Negeri 1 di Desa Yeh Sumbul dan SMP Negeri 5 di Kecamatan Mendoyo.

Di SD Negeri 1 Yeh Sumbul lanjutnya, kerusakan terjadi pada atap plafon ruang kelas 3 dan kelas 5. Plafon di dua kelas tersebut jebol setelah tertimpa genteng jatuh.

Sedangkan di SMP Negeri 5 Mendoyo sambunya, kerusakan terjadi pada tembok ruangan kantor sekolah dan ruang laboratorium (Lab) IPA..

“Dinding temboknya retak. Yang parah tembok Lab karena dapat membahayakan siswa. Sudah saya laporkan” ungkap Eko, Selasa (16/7).

Menurutnya, gempa juga merusak tembok kamar rumah milik Gede Pasek Wiasa (40) dari Banjar Kemoning, Desa Manistutu, Kecamatan Melaya.

“Yang roboh tembok kamar. Tidak ada korban jiwa” imbuhnya.

Pewarta: Komang Tole
Editor: Hana Sutiawati