Dewi Aryani

Jakarta (Metrobali.com)-

Politisi PDIP Dewi Aryani mengaku setuju dengan usulan Joko Widodo bahwa menteri di kabinet harus melepaskan jabatan struktural di partai politik agar bisa bekerja dengan fokus pada pemerintahan.

“Saya setuju. Adil kok, karena tugas menteri berat, jadi harus fokus,” ujar Dewi melalui pesan singkat di Jakarta, Kamis (14/8).

Dia mengatakan, bahwa penting halnya menteri bekerja secara fokus dalam pemerintahan, karena kepentingan bangsa dan negara tidak bisa dilakukan bersamaan dengan jabatan lain.

Dewi sendiri merupakan salah satu kader PDIP yang namanya sempat diusulkan menjabat Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) oleh sejumlah pihak. Dia membantah apabila personel kabinet yang bebas dari jabatan struktural parpol akan mempersulit pemerintah selanjutnya dalam berkomunikasi dengan partai politik. Sebab, kata dia, menteri-menteri tersebut masih merupakan kader parpol.

“Tidak akan mempengaruhi komunikasi dengan partai politik, karena kan menteri masih kader, hanya melepas jabatan politis saja di parpol. Saya rasa tidak akan terpengaruh, asal memang mereka bekerja dengan ‘passion’, sungguh-sungguh pengabdian untuk rakyat dan bangsa,” ujar dia.

Sebelumnya Jokowi melontarkan wacana bahwa menteri di kabinetnya nanti harus melepaskan jabatan struktural di partai politik, karena tidak ingin konsentrasi menteri di kabinetnya terganggu. Namun wacana itu belum menjadi keputusan final. AN-MB