Lomba Desa di Pangsan 1

Mangupura (Metrobali.com)-

Keberhasilan pembangunan daerah bahkan tingkat nasional sekalipun sangat ditentukan oleh keberhasilan pembangunan di desa dan kelurahan yang merupakan garda terdepan pemerintahan yang berhadapan langsung dengan masyarakat. Hal tersebut diungkapkan Wakil Bupati Badung I Made Sudiana saat menghadiri Penilaian Lomba Desa Tingkat Kabupaten Badung di Desa Pangsan selaku Duta Kecamatan Petang, Senin (20/4) kemarin.
Lebih lanjut dijelaskan, lomba desa ini bertujuan untuk mengetahui secara obektif terhadap kemajuan desa baik dalam menjalankan kewenangannya terutama penyelenggaraan pemerintahan desa, pelaksanaan pembangunan, pembinaan kemasyarakatan dan pemberdayaan masyarakat desa. Dikatakan bahwa dalam meningkatkan pelayanan dan tanggung jawab kepada masyarakat maka  sarana dan prasarana kantor Desa yang ada di Badung sebagian besar telah diperbaiki, sehingga hal itu diharapkan mampu untuk merubah paradigma di masyarakat dari Membangun Desa, Menjadi Desa Membangun dan Membangun Indonesia, karena masyarakat desa secara mandiri telah dapat membangun desanya sendiri. “Melalui lomba ini telah terjadi lompatan keberhasilan pembangunan di desa seperti menurunnya angka kemiskinan, mengurangi pengangguran, kualitas pendidikan dan kesehatan yang semakin baik,” jelasnya.
Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Pemerintahan Desa Putu Sridana menjelaskan, maksud dilaksanakan lomba desa ini adalah untuk memotret bagaimana keadaan desa sesungguhnya sekaligus mengevaluasi serta menggali potansi desa yang diharapkan dapat mempercepat proses dari tujuan pembangun.

Lomba Desa telah dimulai Senin (13/4) pembukaan di Desa Pecatu, Kuta Selatan, dilanjutkan (14/4) di Desa Mambal, Abiansemal, (20/4) di Desa Pangsan dan terakhir (21/4) di Desa Werdhi Bhuana Mengwi. Kreteria penilaian meliputi ; administrtrasi desa dan 10 program pokok PKK. Sebelum lomba, peserta telah diberikan pembinaan dari tim pembina Kecamatan dan Kabupaten. Para pemenang akan diberi piagam, tropi dengan total hadiah sebesar Rp. 219 juta dimana Rp. 175 juta untuk lomba Desa dan Rp. 44 juta lomba PKK. Juara I lomba ini sekaligus menjadi duta Badung pada lomba Desa tingkat Provinsi Bali yang akan dinilai Senin 25 Mei 2015 mendatang.

Perbekel Desa Pangsan Tri Sukarya mengatakan, luas wilayah Desa Pangsan 576 Ha dengan batas Utara desa Petang, Timur sungai ayung, Selatan desa Getasan dan Barat sungai penet. Secara administrasi terbagi menjadi 4 (empat) banjar dinas yakni Pangsan, Kasianan, Sekarmukti dan Pundung. Jumlah penduduk akhir tahun 2014 sebanyak 2.549 jiwa dengan 773 KK. Mata pencaharian masyarakat sebagaian besar pertanian dalam arti luas, ada pula tukang, dagang, PNS maupun karyawan swasta. Desa Pangsan telah berupaya melakukan langkah-langkah guna meningkatkan delapan indikator yang menjadi kreteria penilaian, yang meliputi bidang pendidikan, kesehatan masyarakat, ekonomi masyarakat, keamanan dan ketertiban, partisipasi masyarakat, bidang pemerintahan, lembaga kemasyarakatan dan pemberdayaan dan kesejahteraan masyarakat. RED-MB