Singaraja (Metrobali.com)-

Menjelang Pemilihan Gubernur dan wakil gubernur Bali,  partai Demokrat Buleleng di “hantam” isu kurang sedap. Kader di akar  rumput di isukan pecah. Sebagian mendukung Made Mangku pastika sesuai  dengan kebijakan partai, di lain pihak mendukung Puspayoga calon  gebernur yang di usung oleh PDI P.

 Pilgub masih tiga bulan lagi, namun isu perpecahan di akar rumput  sudah mulai di hembuskan. Termasuk yang menimpa partai besutan SBY.  Namun isu perpecahan tersebut di bantah keras oleh Putu Ardika Ketua  Bapilu Partai Demokrat Buleleng.

Menurut politisi asal Desa Baliaga Sepang Busungbiu  kepada Metro Bali Rabu (27/2) pagi mengatakan, isu murahan itu hanya  ingin memecah konsentrasi partai Demokrat yang semakin solit. Sejauh  ini, pihak nya bersama pengurus dan kader lain nya sudah sepakat,  dukungan Partai Demokrat Buleleng tetap sesuai dengan kebijakan induk  partai. Yakni memenang kan Made Mangku Patika dalam pilgub 15 Mei  mendatang.

“Ah siapa bilang Demokrat pecah.? Buktinya, barusan (Senin  pagi) saya mengadakan konsoliodasi dan koordinasi terkait persamaan  pendangan dalam pilgub nanti. Kami sepakat akan bekerj keras dan kompak memenangkan Pak  Mangku (Made Mangku Pastika,red) 15 Mei nanti,” tambahnya.

Pernyataan Putu Ardika di amini oleh oleh Made Antara kader  Demokrat  asal Grograk Buleleng.  Sampai saat ini, kader di bawah tetap solid  dan tidak akan ada yang membangkang terhadap kebijakan partai. “Itu  kan cuman isu. Biarin aja apa kata orang. Yang terpenting kami  Demokrat tetap satu pilihan. Yakni Made Mangku Pastika,” ujarnya. EMHA-MB