Denpasar (Metrobali.com)-

Penghimpunan dana masyarakat oleh perbankan di Bali secara komulatif hingga Maret 2013 sebesar Rp55,9 triliun, naik dibandingkan periode sama sebelumnya hanya Rp54,9 triliun.

Dana masyarakat yang dihimpun perbankan bertambah tetapi prosentasenya melambat dari triwulan sebelumnya, kata Kepala Perwakilan Bank Indonesia Denpasar Dwi Pranoto dalam laporannya yang diterima Antara, Jumat (14/6)

Ia menjelaskan, pengerahan dana masyarakat ke dalam sistem perbankan dalam bentuk dana pihak ketiga pada triwulan I/2013 turut mengalami perlambatan dari 20,49 persen (yoy) menjadi hanya 19,37 persen (yoy).

Masyarakat kurang bergairah menyimpan dananya di perbankan sehingga penghimpunan dana pihak ketiga mengalami perlambatan di awal 2013 antara lain disebabkan tingkat suku bunga simpanan relatif rendah.

Faktor pemicu lain perlambatan dana masyarakat pada perbankan juga diperkirakan bersumber dari tingginya kebutuhan dana oleh masyarkat, terutama untuk investasi dan maupun untuk kegiatan konsumsi.

Peningkatan investasi tercermin dari hasil Survei Kegiatan Dunia Usaha yang masih menunjukkan optimisme pelaku bisnis terhadap kondisi usaha enam bulan mendatang.

Hal tersebut terutama dipengaruhi oleh proyeksi peningkatan aktivitas industri pariwisata khususnya pada 2013, di mana banyak terdapat kegiatan berskala internasional yang dilaksanakan di Bali khususnya pelaksanaan KTT APEC.

Sementara peningkatan kebutuhan konsumsi diperkirakan terkait dengan penerimaan siswa baru serta perayaan hari besar keagamaan seperti Galungan, Kuningan dan hari Raya Nyepi.

Selain karena peningkatan kegiatan investasi dan konsumsi, perlambatan penyerapan dana oleh perbankan, juga dipengaruhi oleh rendahnya suku bunga simpanan di bank dan itu terjadi pada seluruh kelompok bank.

Ia menjelaskan, pada bank pemerintah, pertumbuhan dana pihak ke tiga masih tinggi sebesar 23,30 persen walaupun angka itu melambat dibandingkan dengan triwulan sebelumnya 23,43 persen.

Sementara untuk kelompok bank swasta pertumbuhannya pada triwulan I-2013 sebesar 15,05 persen melambat dibanding triwulan sebelumnya sebesar 17,42 persen, kelompok bank asing mengalami penurunan terbesar, di mana pertumbuhan pada triwulan I mengalami kontraksi sebesar 1,63 persen jauh di bawah pertumbuhan sebelumnya sebesar 3,04 persen. INT-MB