bupati-suwirta-membuka-kejuaraan-panahan-bupati-cup-2016

Bupati Suwirta Membuka Kejuaraan Panahan Bupati Cup 2016/MB

Klungkung (Metrobali.com)-

Bertempat dilapangan Gor Swecapura Gelgel kabupaten Klungkung, sabtu (5/11), Bupati Suwirta membuka kejuaraan panahan Bupati Cup se-Kabupaten Klungkung tahun 2016. Dalam pembukaan tersebut juga turut hadir mendampingi Ny Ayu Suwirta, Ketua KONI Dewa Made Subawa, perwakilan PERPANI Provinsi Bali, dan ketua panitia Kadek Sudiarta.

Dalam laporan ketua panitia Kadek Sudiarta, adapun beberapa tujuan diselenggarakannya kejuaraan panahan Bupati Cup 2016 yakni memberikan pengetahuan kepada atlet panahan tentang peraturan pertandingan sekaligus menambah pengalaman bertanding yang secara otomatis memotivasi para atlet menjadi lebih disiplin dan giat berlatih demi prestasi yang lebih baik.

Selain itu kejuaraan ini bisa memberikan informasi kepada masyarakat tentang olahraga panahan tersebut. Kejuaraan panahan Bupati Cup 2016 akan diselenggarakan selama 2 hari dari tanggal 5 sampai dengan tanggal 6 november. Untuk peserta yang mengikuti kejuaraan ini sebanyak 22 orang yang seluruh berasal dari Kabupaten Klungkung. Selain atlet Klungkung juga ada atlet panahan dari Bangli dan Gianyar tetapi mereka tidak mengikuti kejuaraan melainkan ikut meramaikan kejuaraan ini agar atlet klungkung mampu mengukur kemampuannya dari atlet kabupaten lain. Kategori yang dilombakan ada 4 yaitu, recurve putra, recurve putri, nasional putra dan nasional putri.

Bupati suwirta dalam sambutannya berharap kejuaraan ini bisa menghasilkan atlet-atlet panahan yang berkualitas sehingga nantinya mampu mewakili Klungkung maupun Bali ke event yang lebih besar. Ini merupakan langkah-langkah pemerintah guna memajukan prestasi olahraga di Kabupaten Klungkung. Tidak hanya di cabang panahan diharapkan seluruh cabang olahraga di kabupaten Klungkung harus menggelar event agar lebih gampang menyeleksi atlet yang berlaga di event yang lebih besar. Atletpun diharapkan harus berusaha semaksimal mungkin, walaupun event yang setingkat kabupaten.” saya minta atlet untuk tidak memilih-milih event, karena atlet yang besar akan lahir dari event-event yang kecil,” Ujar Suwirta. RED-MB