Bupati Gde Agung disaat kunjungannya ke Dinas Cipta Karya dan Binamarga Kabupaten Badung, Selasa
 Mangupura (Metrobali.com)-
Dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan publik dan kinerja dari aparatur negara dilingkungan Pemkab Badung, Pemerintah Kabupaten Badung senantiasa mendorong para Aparatur negara untuk bekerja dengan profesional, sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku disamping juga memiliki kedisiplinan kerja tinggi sehingga bisa dipertanggungjawabkan dan dirasakan oleh masyarakat Badung. Demikian disampaikan Bupati Badung A.A Gde Agung, SH disaat kunjungannya ke Dinas Cipta Karya dan Binamarga Kabupaten Badung, Selasa (6/1).
Kehadiran Bupati ini guna pengecekan para secara langsung yang menyangkut dengan kehadiran, Absensi dan kedisiplinan kerja serta kinerja pegawai. Dalam kesempatan tersebut Bupati, didampingi Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat Gede Wijaya, Kepala Inspektorat Luh Suryaniti. Bupati disaat kunjungannya diterima Kadis Cipta Karya Dessy Darmayanti serta Kadis Bina Marga dan Pengairan (BMP) IB. Surya Suamba.
Bupati Gde Agung pada kesempatan tersebut mengajak seluruh pegawai untuk bekerja dengan hati dan hati-hati karena Kedisipilinan serta kehadiran pegawai disetiap instansi juga merupakan suksesnya pekerjaan serta pelayanan kepada masyarakat. Bupati juga mengecek keseluruh ruangan di Kantor DCK dan BMP, disetiap ruangan kerja para pejabat dan staf, Bupati Gde Agung selalu menanyakan kehadiran serta absensi pegawai dan jika pegawai tidak hadir karena alasan sakit maupun upacara adat diharuskan dengan surat keterangan. Setelah keliling ke masing-masing ruangan, Bupati  mengadakan pertemuan  dengan para Sekretaris, Kabid dan para Kasi di ruang rapat DCK dan BMP.
Dalam pertemuan tersebut Bupati Gde Agung mengatakan, tujuan dilaksanakan kunjungan ini adalah untuk memberikan dukungan moril dan motivasi kepada seluruh pegawai di kedua SKPD tersebut, disamping juga mengingatkan pelaksaaan tugas yang cukup berat di tahun 2015. Kendati demikian Bupati meminta meminta seluruh staf untuk tetap bekerja keras dengan mengedepankan kehati-hatian dalam melaksanakan pekerjaan demi lancarnya tugas. “Pemeriksaan BPK akan diawali dengan pra audit pada bulan Februari tahun ini, saya ingatkan pula hasil pemeriksaan di tahun 2014 agar dijadikan cermin, sehingga tidak terulang kesalahan-kesalahan di tahun-tahun sebelumnya, selalu adakan evaluasi” ujar Gde Agung.
Lebih lanjut, Gde Agung menekankan terkait masalah kehadiran, absensi dan kedisiplinan agar menjadi perhatian yang serius bagi seluruh pimpinan unit kerja, bahkan saat itu juga Bupati memerintahkan langsung kepala BKD untuk meminta data pegawai atau staf yang sulit diatur dan lalai didalam pelaksanaan tugas. “jika perlu  berikan rekomendasi untuk segera diambil tindakan yang tegas, mutasikan  atau diajukan pensiun dini. Sebab apabila ini dibiarkan, nanti akan berpengaruh kepada lingkungan kerja serta kinerja “tegas Gde Agung. RED-MB

activate javascript