Bupati Made Gianyar Terima Kedatangan Atlet Bangli
Bangli (Metrobali.com)-
Selasa (9/10) Pagi tadi Bupati Bangli I Made Gianyar SH M.HUM menerima kedatangan atlet Bangli yang mewakili Bali di PON yang diadakan di Riau. Bangli mengirim atlet cabang Silat, Judo,Karate,Selancar Layard dan balap sepeda. Kontingen Bangli datang dalam keadaan sehat dengan menyumbangkan mendali : silat 3 emas dan 1 perak, Judo 1 emas , karate 1 perak dan selancar layar 1 perak dan 1 perunggu.
Dalam kesempatan itu ketua Koni Bangli I Nengah Wija menyampaikan bahwa Atlet yang mewakili Provinsi Bali telah berjuang dengan maksimal. Atlet yang diterima Bupati didampingi para pelatih. Para atlet Bangli yang bertanding di Riau yakni Sang ayu Sidan, Lisma Dewi, Dayu Candra Murtiadi, Putu Eka Pratiwi, Dw Ayu Eka, Made Dwi Suradyana, Ni Made Dwi Yanti,dan Ari Sudana.
Atlet Bangli memperoleh 1 emas di cabang atlet Judo yang disumbangkan oleh : Kadek Rakyanda Adyatama sedangkan pada selancar layar Kabupaten Bangli yang tidak memiliki pantai menyumbangkan 1 perak dan 1 perunggu.
Pelatih silat I Wayan Selamet pada kesempatan itu menyampaikan bahwa atlet silat akan mengikuti kejuaraan Dunia yang akan dilaksanakan pada bulan Nopember mendatang.
Pada kesempatan itu Ketua KONI Bangli juga mengharapkan kepada Bapak Bupati Bangli agar memperhatikan nasib atlet Bangli yang telah mengharumkan nama baik Bangli dan Indonesia di tingkat Internasional yang telah mewakili Indonesia dibidang olahraga.
Bupati Bangli I Made Gianyar SH M.Hum merasa bangga atas prestasi yang diperoleh oleh para Atlet Bangli yang telah mengharumkan nama Bangli dan Bali. Sebagai masyarakat Bangli beliau sangat bangga bahkan memotivasi atlet Bangli dan memberikan perhatian penuh kepada para Atlet dan para Pelatih Atlet dan harus terus semangat karena orang yang berprestasi pasti akan dicari.dan beliau menghimbau kepada atlet agar memperhatikan masa depan dan mengambil jurusan kulyah sesuai dengan profesi yang dimilikinya untuk untuk peluang ke depannya. HB-MB
1 Komentar
Selamat dan sukses, sebagai pejuang dibidangnya patut mendapat apresiasi atas semangat dan sportivitasnya. Namun pemerintah perlu e¥berikan reward agar mereka tetap exis.
Suksma