Mangupura (Metrobali.com)-

Suasana hujan tidak menghalangi Peringatan HUT KORPRI ke-42 yang dirangkaikan dengan HUT PGRI ke-68 tahun 2013 di Kabupaten Badung. Bupati Badung A. A. Gde Agung memberikan arahan, agar pelaksanaan Apel Peringatan dilaksanakan di Ruangan Kertha Gosana Pusat Pemerintahan Mangupraja Mandala, Jumat (29/11). Selaku Inspektur Upacara pada peringatan tersebut yakni Bupati Badung A.A.Gde Agung, apel dihadiri oleh segenap anggota KORPRI dan PGRI lingkup Kabupaten Badung serta dihadiri Forum Komunikasi Pimpinan Daerah serta karyawan-karyawati di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Badung.

                Presiden RI sebagai penasehat Nasional KORPRI DR.H. Susilo Bambang Yudhoyono dalam sambutannya yang dibacakan Bupati Badung A.A. Gde Agung menyampaikan, apresiasi yang tinggi kepada anggota KORPRI yang bertugas di pedalaman, daerah terpencil, perbatasan Negara dan pulau-pulau terdepan karena telah menunjukan dedikasi yang tinggi melebihi panggilan tugas dalam mengemban amanah sebagai abdi Negara, abdi masyarakat dan abdi Pemerintah. Tema yang diangkat pada HUT KORPRI ke-42 tahun 2013 adalah : “Dengan Profesonalisme dan Netralitas, KORPRI Mendukung Keberhasilan Pelaksanaan Reformasi Birokrasi Untuk Menjaga Stabilitas Politik dan Pertumbuhan Ekonomi Guna Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat”.

Melalui tema ini Presiden RI mengajak segenap anggota KORPRI untuk meningkatkan profesionalisme dalam menjalankan tugas dan fungsi sebagai aparatur Pemerintahan serta mengajak segenap anggota KORPRI untuk tetap netral dalam proses demokrasi yang sedang tumbuh dan berkembang di tanah air. Para anggota KORPRI harus berdiri di tengah-tengah masyarakat, baik dalam proses Pemilukada, Pemilihan Umum dan Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden.

                Presiden juga menyampaikan, beberapa pesan dan harapan kepada segenap anggota KORPRI dimanapun bertugas dan berada diantaranya; tingkatkan profesionalisme sebagai aparatur Negara agar masyarakat benar-benar dapat merasakan manfaat dari reformasi birokrasi yang kita jalankan bersama, wujudkan birokrasi yang bersih, efisien, efektif, transparan dan akuntabel, tunjukan keteladanan sebagai aparatur Negara yang bersih dan berwibawa, dalam menghadapi Pemilihan Umum dan Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden tahun 2014 mendatang agar segenap anggota KORPRI untuk menjaga netralitas dan tunjukan kepada rakyat bahwa jajaran aparatur Pemerintahan di era reformasi saat ini merupakan pelayan masyarakat.

                Sementara itu Bupati Gde Agung menyampaikan, momentum peringatan hari Guru ini hendaknya dapat dimaknai sebagai wahana untuk semakin menguatkan komitmen dalam meningkatkan aksesibilitas pendidikan bagi masyarakat dan krama Badung. Penguatan tiga pilar pendidikan yakni; kemampuan siswa, kualitas Guru dan peningkatan sarana prasarana pendidikan harus terus menjadi perhatian kita sehingga mutu dan kualitas di Kabupaten Badung akan dapat kita tingkatkan.  Tema peringatan hari Guru Nasional tahun 2013 dan HUT ke-68 PGRI yakni; “Mewujudkan Guru yang kreatif dan inspiratif dengan menegakan kode etik untuk penguatan kurikulum 2013”. Tema ini memuat pesan bahwa seorang guru harus semakin kreatif dan inspiratif dalam proses belajar mengajar dan mendidik para siswanya karena kelak merekalah yang menjadi generasi penerus tumpuan harapan bangsa. TAR-MB