Tabanan (Metrobali.com)-
Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti menghadiri ngaben masal di Kecamatan kerambitan, Senin (15/7). Dua desa yang menggelar ngaben masal tersebut adalah banjar Adat Jagatamu, Desa Meliling dan Desa Pekraman Kesiut Tangah, Kerambitan. Hadir pula pada kesempatan tersebut Anggota DPRD Tabanan Made Dirga, Ketut Purnaya, Wayan Sudira dan Camat Kerambitan Gede Sukanada.

Sebanyak 57 sawa mengikuti ngaben masal di desa Pekraman Kesiut Tengah, Kerambitan. Puncak acara yang telah berlangsung Minggu (14/7), menurut Ketua Panitia Nyoman Suatra merupakan salah satu bentuk kebersamaan masyarakat dalam melaksanakan upacara pitra yadnya. Di mana masing-masing sawa dikenakan biaya sebesar Rp. 1,5 juta. “Ini merupakan tekad kami dalam melaksanakan ngaben masal. Kami berharap karya ini dapat mengantarkan leluhur kami menjadi lebih suci,” ungkapnya.

Sementara ngaben masal di Banjar Adat Jagatamu, Desa Meliling Kerambitan diikuti oleh 13 sawa. Dimana masing-masing sawa dikenakan biaya sebesar Rp. 6,5 juta. Menurut Ketua Panitia I Gusti Made Wandra, ngaben masal kali ini diikuti tiga kelompok keluarga, diantaranya kelompok arya, pasek dan bujangga. Rangkaian upacara atiwa-atiwa ngaben masal akan dilaksanakan pada Rabu (17/7) yang dilanjutkan dengan atma wedana serta ngelinggihan betara Hyang di merajan soang-soang. “Ini merupakan bentuk komitmen kami dalam menyatukan persepsi. Sehingga rasa kebersamaan kami akan terus terjalin,” jelasnya.

Terselenggaranya ngaben masal oleh masyarakat di dua desa tersebut mendapat apresiasi dari Bupati Tabanan. Menurutnya, jika suatu kegiatan dilandasi dengan ketulusan dan kebersamaan, maka apa yang menjadi program dan harapan masyarakat dapat terwujud. “Lakukanlah segala sesuatunya dengan tulus iklas. Karena jika sesuatu dilaksanakan dengan tulus, maka apa yang kita kerjakan akan terasa lebih ringan,” katanya.

Orang nomor satu di Tabanan tersebut menambahkan, kegiatan secara masal ini juga bisa diterapkan pada kegiatan lainnya, sehingga beban masyarakat dapat berkurang.  Pihaknya juga akan selalu membantu masyarakat yang berkomitmen untuk bersatu membangun Tabanan. “Visi Tabanan yang sejahtera, aman dan berprestasi akan dapat terwujud, jika masyarakatnya mau bersatu. Dengan bermodalkan rasa persatuan, kebersamaan dan gotong royong, saya yakin Tabanan serasi dapat diciptakan langsung oleh masyarakat,” paparnya.

Sebagai bentuk kepedulian pemerintah, Bupati juga menyerahkan punia kepada panitia. CAN-MB