Keterangan foto: Dua ekor bangkai penyu ditemukan warga terdampar di Pantai Tembles, Desa Penyaringan, Kecamatan Mendoyo, Selasa (12/6)/MB

Jembrana, (Metrobali.com) –
Dua ekor bangkai penyu ditemukan warga terdampar di Pantai Tembles, Desa Penyaringan, Kecamatan Mendoyo, Selasa (12/6).
Bangkai penyu dari informasi ditemukan Gede Raka Susila, warga setempat sekitar pukul 18.30 Wita. Temuan tersebut kemudiankan dilaporkan kepada Kelian Banjar Anyar Kelod, Desa Penyaringan, Kadek Winastra.
Ditemani warga lainnya, Gede Putu Suegardana Cita, mereka kemudian menuju ke lokasi tempat ditemukan bangkai penyu.
“Ada dua ekor, besarnya hampir sama. Yang satu sudah dikubur karena sudah membusuk” ujar Suegardana, kemarin.
Penyu lainnya lanjutnya, kemudian dibawa ke Desa Perancak atas permintaan Ketua Kelompok Pelestari Penyu, Kurma Asih, Wayan Anom Astika Jaya.
Dihubungi melalui telpon seluler, Wayan Anom Astika Jaya membenarkan adanya temuan bangkai penyu trsebut. Menurutnya bangkai penyu yang ditemukan itu jenis penyu lekang.
“Sebenarnya ada dua bangkai penyu. Karena sudah membusuk yang satu langsung dikubur warga, yang satu dibawa kesini” ujarnya.
Dengan temuan tersebut dalam kurun waktu tiga hari sudah 11 ekor bangkai penyu ditemukan terdampar. Pasalnya selain di pantai Tembles, bangkai penyu juga ditemukan di pantai Yeh Kuning dan Perancak.
Ditanya penyebab kematian penyu-penyu tersebut, ia mengaku tidak mengetahuinya secara pasti. Namun menurutnya bisa disebabkan habitat yang rusak, perburuan liar atau karena tersangkut jaring dan faktor lainnya.
Pewarta: Komang Tole
Editor: Hana Sutiawati