Mangupura (Metrobali.com)-

Semangat kepahlawanan dan kejuangan yang direpresentasikan dalam bentuk cinta tanah air, pantang menyerah, peduli dan berbagi, serta toleransi harus menjadi sumber motivasi untuk mengatasi berbagai tantangan dalam menyelesaikan semua masalah yang kita hadapi di waktu kini dan mendatang. Hal itu dikatakan Menteri Sosial Republik Indonesia, Dr. Salim Segaf AJufri MA, yang dibacakanBupati Badung A. A. Gde Agung saat menjadi Inspektur Upacara, pada Apel Peringatan Hari Pahlawan Tahun 2013 di Lapangan Pusat Pemerintahan Kabupaten Badung, Mangupraja Mandala, Minggu (10/11).

Dengan mengambil tema “Pahlawanku Idolaku”, Menteri Sosial Republik Indonesia, mengajak generasi muda sebagai generasi penerus cita-cita bangsa agar tidak melupakan sampai kapanpun nilai-nilai kejuangan yang telah dibangun dengan keringat, airmata, darah dan pengorbanan. Ditegaskan pula, modal sosial yang harus diperkuat adalah menjaga jati diri sebagai bangsa yang hebat untuk membangun negeri yang lebih kuat, kokoh, dan harmonis di dalam bingkai negara kesatuan republik indonesia

Disela-sela kegiatan, Bupati Badung, A.A. Gde Agung mengungkapkan, amanat yang disampaikanMenteri Sosial Republik Indonesia sangat relevan bahwa setelah merdeka dengan berdaulat, kita juga perlu berjuang untuk mewujudkan masyarakat adil dan makmur. “Kami masyarakat Badung berjuang untuk menekan kemiskinan sampai serendah-rendahnya, menangani pengangguran, serta berjuang mewujudkan masyarakat Badung yang Shanti dan Jagadhita melalui 3 hal penting yakni kesehatan, pendidikan dan ekonomi kerakyatan. Disamping 3 hal tersebut untuk mewujudkan masyarakat adil dan makmur perlu ditanamkan jiwa patriotic, kedisiplinan, kesetiaan kepada nusa dan bangsa serta bekerja keras,” tegas Gde agung.

Peringatan Hari Pahlawan Di Kabupaten Badung juga dihadiri oleh Wakil DPRD Kabupaten Badung I Made Sunarta, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kabupaten Badung, Veteran Kabupaten Badung serta SKPD di lingkungan Pemerintahan Kabupaten Badung. TAR-MB