Sekretaris Daerah Kabupaten Badung Kompyang R. Swandika menerima penghargaan Pangripta Tk. Provinsi Bali yang diserahkan langsung Gubernur Bali di Ruang Wiswa Sabha Utama, Selasa
Denpasar (Metrobali.com)-
Sepertinya dipenghujung  akhir Bulan Maret ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung tidak henti-hentinya mendapat paresiasi dari berbagai kalangan. Mulai dari Presiden RI, Kementrian Pusat  hingga Pemerintah Propinsi Bali. Bahkan komitmen  Pemkab Badung mewujudkan dokumen perencanaan yang partisipatif, transparan dan akuntabel serta dilaksanakan secara berkelanjutan dan linear dengan penganggarannya, akhirnya kembali membuahkan hasil yang positif.
Dalam acara Musrenbang Propinsi Bali tahun 2014 yang dilaksankan, Selasa (25/3), Pemkab Badung kembali mendapat apresiasi serta penghargaan berupa penganugrahan Pangripta oleh Pemerintah Provinsi Bali. Dari 8 Kabupaten dan 1 Kota yang ada di Provinsi Bali, Dokumen perencanaan Kabupaten Badung berhasil meraih peringkat pertama, lalu disusul Kota Denpasar dan Kabupaten Bangli. Penganugrahan Pangripta Tk. Provinsi Bali tersebut diserahkan oleh Gubernur Bali Made Mangku Pastika kepada Bupati Badung diwakili Sekretaris Daerah Kompyang R. Swandika di Ruang Wiswa Sabha Utama, Selasa (25/3) kemarin.
Sekretaris Daerah Kabupaten Badung Kompyang R. Swandika mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas kepercayaan  Pemerintah Provinsi Bali  yang kembali memilih  Badung sebagai peringkata pertama. Penganugrahan Pangripta ini diharapkan  akan  menjadi inspirasi dan motivasi bagi segenap jajaran dilingkungan Pemerintah Kabupaten Badung agar senantiasa dapat menyusun dokumen perencanaan yang dilandasi oleh kebutuhan, bukan semata-mata untuk memenuhi keinginan.
Lebih lanjut ia mengatakan, penghargaan ini  juga akan menjadi pendorong sekaligus daya ungkit bagi Pemerintah Kabupaten Badung untuk melaksanakan program-program kegiatan yang dilandasi oleh perencanaan yang akuntable serta berorientasi kepada hasil(goverment by Result oriented).  “Keberhasilan Pemerintah Kabupaten Badung meraih Pangripta Peringkat pertama ini juga tidak terlepas dari dukungan segenap stake holder pembangunan, termasuk dukungan DPRD Kabupaten Badung sehingga kami berhasil menyusun perencanaan yang mampu menjawab tantangan, permasalahan serta kebutuhan untuk mewujudkan masyarakat Badung yang lebih sejahtera dimasa mendatang,”ujarnya sembari menambahkan upaya mewujudkan perencanaan pembangunan berorientasi kepada hasil, Bupati Badung telah berkomitmen untuk mengalokasikan anggaran pro rakyat.
Sementara Kepala Bapeda dan Litbang Kabupaten Badung, I Wayan Suambara didampingi oleh sekretaris Bappeda Litbang, I Gst Ngurah Dwipayana mengatakan, Anugrah Pangripta Tahun ini merupakan penghargaan yang kedua kalinya diraih Kabupaten Badung. Dengan diraihnya penghargaan ini Kabupaten Badung akan kembali mengemban kepercayaan selaku Duta Provinsi Bali untuk berkompetisi dengan Kabupaten Kota lainnya di seluruh Indonesia dalam ajang Penganugrahan Pangripta Nusantara  yang akan dilaksanakan oleh Pemerintah Pusat di Jakarta. Dimana, pada tahun 2013 lalu Pemerintah Kabupaten Badung yang menjadi wakil Provinsi Bali di tingkat Nasional berhasil menduduki peringkat 2 Nasional.
Lebih lanjut Suambara menegaskan, keberhasilan Pemkab Badung meraih Anugrah Pangripta ini tidak terlepas dari komitmen serta dukungan segenap SKPD lingkup Pemkab Badung dalam menerapkan prinsip-prinsip kepatuhan pada aturan, serta  konsisten dan linieritas antara dokumen perencanaan  hingga penganggarannya. Seperti, mulai dari Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD), Kebijakan Umum Anggaran Perioritas Plapfon Anggaran Sementara (KUA PP AS) hingga Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD). RED-MB