Wabup Suiasa saat melakukan Video Conference mengenai sistem untuk pengendalian penyebaran Covid-19 dari Rumah Jabatan Wakil Bupati Badung, Selasa (2/6).

Mangupura, (Metrobali.com)

Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa didampingi Kepala Dinas Kesehatan I Nyoman Gunarta bersama dengan tim kominfo Kabupaten Badung melakukan Video Conference mengenai sistem untuk pengendalian penyebaran Covid-19, dari Rumah Jabatan Wakil Bupati Badung, Selasa (2/6). Acara sosialisasi ini dibuka oleh Direktur Cartenz Group Gito Wahyudi serta pemaparan dilakukan oleh Tim Teknis Cartenz Group Bernadus Hananto yang menjelaskan sistem yang ditawarkan kepada Pemerintah Kabupaten Badung. Adapun sistem ini digunakan untuk mendata kunjungan masyarakat di areal keramaian seperti mall, perkantoran, bandara, restaurant, hiburan dengan sistem QR Scanning yang berbasis mobile. Sistem ini akan diberikan secara gratis, dan akan menggunakan server dari Kominfo Badung. Dan pihaknya  dari Cartenz Group secara bersama-sama dengan Kominfo Badung akan mengkaji secara mendalam dalam pelaksanaan dan tata kelolanya. “Aplikasi ini memiliki basis data yang akan mencatat data riwayat perjalanan masyarakat hingga 14 hari kebelakang dan memiliki sebuah dashboard yang dapat digunakan sebagai monitoring pusat penyebaran Covid-19,” jelasnya.

Lebih lanjut disampaikan cara kerja dari aplikasi ini adalah setiap pengunjung ke pusat keramaian akan dilakukan scan unik QR Code yang digunakan sebagai pencatat riwayat kunjungan yang kemudian akan digunakan bagi para petugas pengendali Covid-19. Apabila ditemukan sebuah kasus baru di titik lokasi yang pernah dikunjungi, maka para petugas bisa mendapatkan data secara akurat terkait siapa saja yang pernah mengunjungi lokasi tersebut.

Sementara itu Wabup Suiasa menyambut baik apa yang dipaparkan oleh Tim Teknis Cartenz Group karena aplikasi yang ditawarkan ini sangat mendukung terkait dengan situasi pandemi saat ini. Untuk itu pihaknya memerintahkan kepada Kadis Kominfo dengan tim teknisnya agar mengkaji lebih jauh terkait dengan keunggulan dan kelebihan aplikasi ini serta apakah memungkinkan bisa diterapkan di Badung. “Kepada Pak Kadis Kominfo dengan jajaran tim teknis agar mengkaji secara mendalam dari aplikasi ini. Apa keunggulan dan kelebihannya termasuk bagaimana kalau diterapkan di Badung sehingga nantinya aplikasi ini benar-benar bermanfaat tidak saja bagi kita di pihak pemerintah akan tetapi juga bagi masyarakat,” katanya.

Sumber : Humas Pemkab Badung