Denpasar (Metrobali.com) – Beberapa pengelola “Baby Spa” di Denpasar, Bali mengatakan, saat ini jasa pijat untuk bayi mulai digemari masyarakat ibu kota Pulau Dewata.

“Bahkan kami perkirakan akan menjadi tren gaya hidup di masyarakat nantinya,” kata dr Made Sukmawati SpA, konsultan anak di “Yaya Baby Spa” yang terletak di Jalan Raya Puputan Renon Denpasar, Kamis.

Dia mengatakan, respon masyarakat terutama para orang tua yang memiliki bayi terhadap layanan tersebut cukup tinggi.

Terbukti belum satu bulan dibuka, tempat layanan pijat bayi itu sudah cukup banyak orang tua yang datang membawa bayinya untuk dipijat.

“Pijat bayi adalah salah satu cara perawatan yang telah dikenal sejak dahulu. Banyak penelitian medis yang menyebutkan bahwa pijat bayi itu bermanfaat bagi bayi maupun orang tua,” ujarnya.

Made Sukmawati menjelaskan, kegunaan pijat tersebut sudah terbukti membantu perkembangan bayi. Kegunaan dari pijat bayi adalah mengurangi hormon stress sehingga bayi bisa releks dan tidur lebih nyenyak.

Selain itu, meningkatkan berat badan, sistem kekebalan tubuh, merangsang sirkulasi dan sistem saraf serta hormon pertumbuhan.

“Layanan pijat di sini khusus untuk bayi yang sehat dengan menggunakan tenaga medis yang sudah sudah terampil dan terdidik yakni bidan dan perawat,” katanya.

Akan tetapi, tambah dr Sukmawati, bayi yang mengalami kelahiran secara prematur sangat disarankan untuk melakukan pijat karena sangat membantu meningkatkan berat badan.

Sementara Jero Ayu Mas Indrayani AmdKeb, pengelola “Yaya Baby Spa” mengatakan, sejak dibuka pada 15 Juni 2011, jumlah pengunjung setiap harinya cukup lumayan.

“Pada hari biasa sekitar dua sampai tiga orang bayi yang dipijat, sedangkan pada akhir pekan jumlahnya bisa dua kalilipat,” ujarnya.

Dia mengatakan, bahkan ketika puncak musim liburan cukup banyak wisatawan domestik dari Jakarta yang mencoba membawa bayinya untuk dipijat di tempat yang dikelolanya tersebut.

Bentuk terapi pijat di “Yaya Baby Spa” beragam dan tergantung dengan umur dan kondisi bayinya.

Durasi pemijat itu berbeda-beda, untuk bayi berumur di bawah tiga bulan dan prematur membutuhkan waktu 30 menit. Sedangkan di atas tiga bulan berdurasi sekitar 45 menit bahkan bisa lebih.

“Selain layanan pijat, di sini juga kami sediakan layanan bagi bayi untuk belajar berenang,” ujarnya.

Ayu Indrayani menjelaskan, manfaat layanan tersebut adalah untuk mengembangkan keterampilan motorik, keseimbangan dan koordinasi tangan dan kaki anak. Selain itu, merangsang pertumbuhan otak dan mental sehingga kecerdasannya meningkat.

Dijelaskan, harga layanan pijat dan berenang di tempat tersebut relatif terjangkau dan bahkan disediakan paket khusus sehingga harganya lebih murah.