img-20170106-wa0035

Denpasar, (Metrobali.com) –

Untuk mengatasi gejolak meningkatnya harga komoditas cabai, Tim Pemantauan dan Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Bali dalam hal ini Disperindag Provinsi Bali dan Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) Bali, akan menggelar pasar murah khusus komoditas cabai dan gula pasir pada esok Sabtu (7/1/2017) di Pasar Kreneng (di bagian barat) dan di Pasar Badung sekitar pukul 06.00 wita pagi. Cabai dijual seharga Rp85 ribu per kilo.

Pantauan di beberapa pasar di kota Denpasar, harga komoditas cabai rawit merah di tiga pasar di Kota Denpasar pada Jumat (6/1/2017) tertinggi di Pasar Badung yang mencapai level harga Rp105 ribu per kilo.

Di Pasar Kreneng, harga komoditas cabai mencapai Rp100 ribu per kilo. Sementara di beberapa pasar modern di Kota Denpasar harga cabai berada di level Rp80 ribu.

Seperti diketahui, harga komoditas cabai yang beberapa hari belakangan ini meroket, menurut data Sistim Informasi Harga Pangan Utama dan Komoditas Strategis (SiGapura) menunjukkan harga cabai di Bali masih terpantau normal, karena di beberapa kabupaten harga tertinggi masih berada di level Rp70 ribu hingga Rp100 ribu. SIA-MB