Mangupura (Metrobali.com)-

Guna mengantisipasi fenomena cuaca ekstrim yang melanda wilayah Bali khususnya Kabupaten Badung akhir-akhir ini, Bupati Badung A.A. Gde Agung mengeluarkan edaran yang salah satunya menghimbau seluruh aparat pemerintah dan masyarakat untuk melakukan gerakan kebersihan.

Sesuai perkiraan Badan Meterologi dan Geofisika Wilayah II Denpasar Bali, sampai dengan bulan Maret hingga April 2012 ini akan terjadi peningkatan curah hujan hingga melampaui batas normal. Guna mengantisipasi daya rusak air yang terjadi akibat tingginya curah hujan, dibutuhkan upaya mitigasi dan adaptasi melalui berbagai kegiatan.

Untuk itu Bupati menghimbau kepada Kepala SKPD dilingkungan Pemkab Badung, para Camat, Lurah dan Perbekel se-Badung untuk selalu melakukan pemantauan, identifikasi dan penataan cabang-cabang pohon perindang yang tumbuh di kawasan Pura, pemukiman, fasilitas-fasilitas umum, jalan dan lainnya. Memasang rambu-rambu pada daerah-daerah yang rawan banjir dan tanah longsor. Melakukan gerakan kebersihan sungai, saluran-saluran air/saluran drainase dan lainnya. Meningkatkan gerakan reboisasi dan penghijauan, khususnya di daerah resapan air serta melakukan sosialisasi dan pembuatan lubang biopori dan pembangunan sumur resapan.

Bupati juga mengharapkan para Camat agar berkoordinasi dengan Lurah mupun Perbekel untuk selalu meningkatkan kesiapsiagaan dan antisipasi terhadap potensi ancaman bencana seperti; banjir, tanah longsor, angin puting beliung dan bencana yang lain. Kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan seluruh SKPD untuk tetap siaga serta terus berkoordinasi merumuskan tindakan-tindakan antisipasi dalam rangka meminimalisir dampak buruk dari bencana. IKA-MB