Klungkung (Metrobali.com)-

Jack Francis Mc Cabe (16), ABG asal Australia tewas saat menyelam di Kristal Bay, Pantai Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Bali. Saat itu, Kamis 3 Mei 2012 sekira pukul 12.00 WITA Jack bersama orangtuanya berlibur di pantai yang terkenal dengan keindahan bawah lautnya itu. Parahnya, ia pingsan di bawah laut, setelah kepalanya membentu kapal boat.

“Dia menyelam selama dua jam. Tiba-tiba dia tak sadarkan diri. Ia lantas ditolong orangtuanya sendiri lalu dibawa ke puskesmas dengan kapal boat,” ujar Yoga, petugas mesid Puskesmas Nusa Penida II, Jumat 4 Mei 2012.

Menurut Yoga, awalnya Jack sempat menyelam selama 30 menit. Usai itu, ia beristirahat sebentar di bibir pantai. Ketagihan, ABG asal Negeri Kanguru itu pun meminta izin kepada orangtuanya untuk kembali menyelam. Saat itulah rupanya kepala Jack membentur kapal boat. Ia pingsan tak sadarkan diri.

Jack sempat member tanda meminta tolong. Orangtuanya pun dengan sigap menolong anaknya itu. Ia lalu dibawa ke bibir pantai dan diberikan nafas buatan. Namun, karena kondisinya parah, orangtua Jack memutuskan membawa anaknya ke puskesmas terdekat. Saying, nyawa korban tak tertolong. Ia mengembuskan nafas terakhirnya. Jasad Jack langsung dibawa ke kamar jenazah RSUP Sanglah, Denpasar.

Kepala Bagian SMF Kedokteran Forensik RSUP Sanglah, Denpasar, dr IB Putu Alit, menyatakan dari pemeriksaan luar, kondisi jenasah remaja Ausie dengan nomer passpor N5090408 itu terdapat luka-luka ringan di bagian wajah, keluar busa dari hidung dan mulut, serta bibir dan kukunya membiru.

“Jenasah korban tiba di Sanglah pada Kamis pukul 17.00 WITA. Dugaan sementara korban lemas karena pelebaran pembuluh darah, bercak pendarahan di paru-paru,” kata Putu Alit.

Meski begitu, Putu Alit mengaku hingga kini tim medis RSUP Sanglah belum mengetahui penyebab pasti kematian ABG yang menginap di Hotel Kumara Legian, Kuta tersebut. Hingga kini pihaknya masih menunggu persetujuan dari keluarga untuk proses otopsi. BOB-MB