Bangli (Metrobali.com)-
Untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Bangli. Bupati Bangli I Made Gianyar, Sabtu (1/6) meggelar Briefing Relawan Kelas Inspirasi Bali. Acara yang digelar di Gedung BMB Kantor Bupati Bangli dihadiri oleh Koordinator Kelas Indpirasi Bali Prof Dr AA Muninjaya, perwakilan Tim Indonesia Mengajar Shally dan relawan pendidikan dari berbagai dari berbagai daerah di Bali. 7 sekolah akan dijadikan pilot projeck, diantarannya SDN 1 Pengotan, SDN 2 Pengotan, SDN 3 Pengotan, SDN 2 Kayubihi, SDN 3 Kayubihi, SDN 1 Landih dan SDN 2 Landih.
 
Koordinator Kelas Indspirasi Bali AA Muninjaya mengatakan, kelas inspirasi Bali merupakan suatu gerakan dari Indonesia Mengajar yang menghimpun para profesional dari berbagai bidang. Peduli dengan misi pengembangan pendidikan di Indonesia. Kata Muninjaya, gerakan Indonesia mengajar berdiri di Indonesia sejak 2010. Gagasan mendirikan gerakan Indonesia mengajar muncul akibat fenomena anak-anak usia produktif yang drop out ditengah perjalanan sebelum menamatkan pendidikan 12 tahun. Gerakan Indonesia Mengajar dibagi menjadi dua aspek yakni kelas inspirasi dan  indonesia menyala. Kelas inspirasi memiliki fungsi untuk memberi inspirasi, sedangkan Indonesia menyala adalah gerakan untuk mengembangkan perpustakaan. “Kita percaya pendidikan itu merupakan karpet merah untuk kemajuan bangsa,” ujar Muninjaya.
 
Dimana, aksi nyata kelas inspirasi Bali di Kabupaten Bangli akan dimulai pada 11 Juni mendatang. Disini ada 7 sekolah akan dijadikan pilot projeck. Diantarannya SDN 1 Pengotan, SDN 2 Pengotan, SDN 3 Pengotan, SDN 2 Kayubihi, SDN 3 Kayubihi, SDN 1 Landih dan SND 2 Landih. Konsep pembelajaran dari Kelas Inspirasi adalah para relawan akan masuk ke kelas-kelas untuk memberikan inspirasi perjalanan sukses hidupnya kepada siswa. Sehingga siswa ini akan lebih percaya diri dengan masa depannya dan melihat berbagai profesi yang diperkenalkan kepada mereka. Sehingga mereka tidak hanya mengenal profesi tertentu saja melainkan berbagai macam profesi. “Target dari Kelas Inspirasi ini adalah sekolah-sekolah yang termarginal atau jauh dari perkotaan,” terangnya.
 
Sementara itu Bupati Bangli I Made Gianyar mengatakan, pihaknya sangat menyambut baik kedatangan Kelas Inspirasi Bali di Kabupaten Bangli. Karena menurutnya, dengan kedatangan para relawan pendidikan yang terhimpun dalam Kelas Inspirasi Bali akan memberikan dampak positif bagi perkembangan dunia pendidikan di Kabupaten Bangli. Karena sesuai dengan konsep yang ditawarkan, para relawan pendidikan ini akan menceritakan perjalanan sukses karirnya kepada para siswa. Tidak tanggung tanggung untuk mensukseskan kelas Inspirasi Bali di kabupaten Bangli, Bupati Made Gianyar juga ikut menjadi relawan Kelas Inspirasi. “Kita percaya dengan metode seperti itu, para siswa akan lebih termotivasi tidak saja untuk mengejar satu profesi melaikan melampaui cita-cita yang selama ini belum pernah dipikirkan,” jelas Gianyar.WAN-MB